Rajawalitv.net..jakarta.Dewan Pimpinan Pusat Corruption Investigation Committee (DPP CIC) melalui Ketua Harian Sulaiman Datu meminta kepada para ulama maupun tokoh agama atau Majelis Permusyawaratan Ulama (MPU) serta Majelis Adat Aceh (MAA) kabupaten Gayo Lues untuk melakukan Ruqyah dan Samak pada kantor Badan Kepegawaian Pembinaan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Gayo Lues, kantor BKPSDM seharusnya menjadi tempat bertugas Pegawai Negeri Sipil untuk mengelola administrasi kepegawaian dan pengembangan sumber daya manusia di lingkungan Pemerintah Kabupaten Gayo Lues malah pernah dijadikan oleh para oknum-oknum untuk menjadi tempat "Dugem" pada saat malam hari.
Ketua harian DPP CIC Sulaiman Datu sangking kecewa dan kesal melihat rekaman para oknum-oknum yang pernah melakukan perbuatan yang tidak senonoh atau tercela itu maka meminta kepada Tengku, para ulama dan tokoh adat untuk melakukan ruqyah dan samak pada kantor BKPSDM Gayo Lues.
'BKPSDM seharusnya berfungsi sebagai satuan pembina pegawai dan sumber daya manusia, eeee malahan dijadikan tempat "dugem" mau gimana itu birokrat" tanya Sulaiman Datu
Demikian juga Samak dalam konteks tertentu samak juga berarti proses menyucikan.
Sulaiman Datu juga meminta kepada Bupati dan Wakil Bupati serta Aparat Penegak Hukum maupun BNNK Gayo Lues untuk melakukan tes urine secara menyeluruh terhadap semua pejabat dan pegawai yang bekerja di kantor BKPSDM dan harus berani memberikan sanksi terhadap pejabat maupun kepada oknum-oknum yang pernah mersa melakukan perbuatan tidak terpuji itu tanpa pilih kasih, rasa kesal Sulaiman Datu.
(Arifin.Nst)